Perjalanan
Kali pertama, tertegun
Detik melambat, detak berpacu
Tak menyadari yang tercuri
Kali berikutnya, merona
Senyum, tawa, cerita
Berpandang, terpaku
Lengah dibawa pergi
Hingga sayatan perlahan membunuh
Gapai kekosongan, jerit tak terdengar
Luka, peluh, perih tak mampu hentikan
Kali ini, nyaris mati
Masih tetap lekat menatapmu
-ra
Comments
Post a Comment