Karya yang lain lagi. Udah lama juga sih bikinnya. Waktu masih tingkat satu sepertinya. Cuma buat iseng haha. Cerpen kali ini terinspirasi oleh bapak yang hampir setiap hari gue temui ketika berangkat pagi ke kampus. Beliau sering duduk bersantai di trotoar dekat asrama. Udah lama banget gak pernah lihat bapak ini lagi. Sedih gak ada lagi yang semangatin tiap pagi :( Well, kritik, saran dan hal lain yang bisa membuat karya gue lebih baik lagi ke depannya, sangat diterima. Selamat membaca! :) Selamat Pagi! Oleh: Rani Harnila Halo, Kawan. Mungkin hanya sekedar itu aku bisa menyapa kalian. Maaf, bukan maksudku sombong, tapi memang aku tak tahu harus berkata apa. Aku terkadang bingung apakah ini siang atau malam, aku tak tahu apakah diriku ini sedang baik-baik saja atau sedang berada dalam kondisi terburukku. Bisakah kalian mengajariku? Ah, lupakan, Kawan. Aku tidak benar-benar membutuhkan semua pengertian itu, kok. Kali ini aku hanya ingin berbagi. Sebagian kecil dari kisah
Kisah Perjalanan Hidup Seorang Anak Manusia